Studi Jarak Jangkauan X-Bee Pro S3b 900 untuk Aplikasi Node Wireless Sensor Network pada Daerah Gunung Api Berbasis Received Signal Strength Indicator (RSSI)

Rakhmad Gusta Putra, Dirvi Eko Juliando Sudirman, Hanifah Nur Kumala Ningrum, Nur Asyik Hidayatullah

Sari


Indonesia saat ini memiliki 129 gunung berapi yang aktif dan hanya 69 diantaranya yang baru bisa termonitoring dengan baik. Bencana gunung api dapat dihindari dengan melakukan monitoring yang baik terhadap kondisi gunung api secara menyeluruh sebagai mekanisme peringatan dini bencana. Monitoring area gunung api yang cukup luas menjadi kendala tersendiri dikarenakan titik pemantauan yang banyak. Wireless Sensor Network (WSN) merupakan salah satu sistem yang sesuai untuk melakukan pemantauan dengan jumlah titik sensor yang terdistribusi, fleksibel dan terintegrasi. Secara garis besar, sistem WSN terdiri dari receiver dan node sebagai transmiter. Komunikasi dari node menuju receiver dapat dilakukan langsung ataupun melalui node yang lainnya. Standar komunikasi nirkabel dari WSN untuk desain dan aplikasi mengacu pada IEEE 802.15.4. Perangkat yang mendukung standar ini salah satunya adalah X-Bee. X-Bee memiliki keunggulan dalam hal kemudahan penggunaan, relatif murah dan berdaya rendah. Salah satu hal yang menjadi poin penting dalam aplikasi WSN pada gunung api adalah jarak jangkauan. Dalam penelitian ini akan dilakukan studi jarak jangkauan Xbee Pro S3 900 pada area gunung api Kelud menggunakan RSSI. Dalam penelitian ini digunakan tiga buah node dan satu receiver sebagai perangkat pengambilan data. Tiga node transmitter tersebut di tempatkan pada tempat yang sesuai untuk mengamati kondisi gunung api Kelud. Jarak jangkauan XBee Pro S3B 900 LoS dengan konfigurasi yang dilakukan, didapatkan jarak jangkauan 79,2 m, sedangkan pada eksperimen mencapai 3,78 km pada nilai RSSI -60dBm. Jarak jangkauan rata-rata tiga node kondisi non LoS berdasarkan nilai RSSI -80 dBm adalah 50 m sedangkan dalam eksperimen didapatkan 441 m. Nilai RSSI hasil eksperimen didapatkan hasil lebih baik daripada hasil simulasi.

Kata Kunci


Wireless Sensor Network; Xbee; RSSI; Jangkauan

Teks Lengkap:

PDF


Dilihat:
Sari 1943 kali
PDF 883 kali

Referensi


Suryadevara, N.K.; Mukhopadhyay, S.C.; Kelly, S.D.T.; Gill, S.P.S., "WSN-Based Smart Sensors and Actuator for Power Management in Intelligent Buildings," in Mechatronics, IEEE/ASME Transactions on, vol.20, no.2, pp.564-571, April 2015

Kelly, S.D.T.; Suryadevara, N.K.; Mukhopadhyay, S.C., "Towards the Implementation of IoT for Environmental Condition Monitoring in Homes," Sensors Journal, IEEE, vol.13, no.10, pp.3846-3853, Oct. 2013

Suryadevara, N.K.; Mukhopadhyay, S.C., "Wireless Sensor Network Based Home Monitoring System for Wellness Determination of Elderly," Sensors Journal, IEEE, vol.12, no.6, pp.1965-1972, June 2012

Gutierrez, J.; Villa-Medina, J.F.; Nieto-Garibay, A; Porta-Gandara, M.A, "Automated Irrigation System Using a Wireless Sensor Network and GPRS Module," Instrumentation and Measurement, IEEE Transactions on, vol.63, no.1, pp.166-176, Jan. 2014

Iswandi, Nastiti H.T., Praditya I.E., Mustika.I.W, “Evaluation of XBee-Pro Transmission Range for Wireless Sensor Network’s Node under Forested Environments Based on Received Signal Strength Indicator (RSSI)” 2016 2nd International Conference on Science and Technology-Computer (ICST), Yogyakarta, Indonesia, 2016

Tajudeen O. Olasupo, Carlos E. Otero, Kehinde O. Olasupo, Ivica Kostanic “Empirical Path Loss Models for Wireless Sensor Network Deployments in Short and Tall Natural Grass Environments”, IEEE Transactions on Antennas & Propagation, 2016, Manuscript ID is AP1512-1931.R2, 2016

Matin, M.A and M.M. Islam, “Overview of Wireless Sensor Network”, INTECH open science, open mind Chapter Sep.2012.




DOI: https://doi.org/10.15575/telka.v5n2.93-102

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Jurnal TELKA terindex oleh :


     moraref logo       Crossref logo        sinta logo     base logo


Onesearch logo     IPI logo      Dimensions logo




Didukung oleh :







Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.